ISOLASI DAN PRODUKSI MANDIRI BIOPESTISIDA TRICHODERMA DARI PERAKARAN TANAMAN BAMBU
DOI:
https://doi.org/10.31970/abditani.v7i1.307Keywords:
bambu, sayuran organik, TrichodermaAbstract
Mikroba yang berasal dari akar tanaman bambu memiliki potensi sebagai agen hayati yang dapat dimanfaatkan sebagai biopestisida, baik sebagai biofungisida. Tujuan dari kegiatan ini adalah memberikan pelatihan kepada kelompok tani sayuran di Desa Tanea Kacamatan Konda kabupaten Konawe Selatan agar dapat dengan mudah dan murah membuat biopestisida yang ramah lingkungan dengan mengisolasi dan memproduksi secara mandiri yang dapat digunakan dalam mengendalikan hama dan penyakit tanaman. Penggunaan biopestisida sebagai alternatif untuk mengurangi penggunaan pestisida kimia dapat menghemat biaya usaha tani. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah diskusi interaktif dan pelatihan langsung tentang teknik isolasi agens hayati menggunakan media nasi, serta produksi biopestisida pada limbah pertanian. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa pengetahuan petani mengenai mikroba agens hayati yang bermanfaat sebagai bahan pembuatan biopestisida meningkat 92%, termasuk pengetahuan mengenai jamur Trichoderma yang diisolasi dari akar tanaman bambu. Petani dapat mandiri dalam pembuatan biopestisida pada limbah pertanian. Hal ini menunjukkan bahwa petani terampil dalam melakukan proses isolasi dan perbanyakan inokulum biopestida pada substrat limbah sabut kelapa dengan tingkat keberhasilan mencapai 95%.
References
Adiyatama, M. D., Mariana, M., & Budi, I. S. (2023). Uji Lapang Aplikasi Trichoderma sp dan PGPR dalam Menekan Kejadian Penyakit Antraknosa Pada Cabai Rawit Hiyung. Jurnal Proteksi Tanaman Tropika; 6 (3): 700-707. http://doi.10.20527/Jptt.V6i3.
Agrios, G.N. (2005). Plant Pathology, 5 th ed. Elsevier Academic Press, California. 944pp.
Asniah (2009). Potensi cendawan endofit asal rumput dan teki dalam mengendalikan penyakit akar gada pada tanaman brokoli. Jurnal Agriplus, 19 (2):71-79.
Asniah, Widodo, dan Wiyono S. (2013). Potensi cendawan asal tanah perakaran bambu sebagai endofit dan agens biokontrol penyakit akar gada pada tanaman brokoli. Jurnal Hama dan Penyakit Tanaman Tropika, 13 (1): 61-68.
Asniah, Muhammad Taufik, Andi Khaeruni, dan Muzuni. (2020). The effect of media growing formulations on the effectivity of Endophytic Fungi isolated from roots to control fusarium wilt disease on Tomato. Bioscience Research, 17 (1): 165-170.
Bande. S. dan HS. Gusnawaty. (2007). Potensi Ampas Sagu sebagai Media Perbanyakan Jamur Agensia Biokontrol untuk Pengendalian Patogen Tular Tanah. Jurnal Agriplus, 17:20-25.
Gusnawaty HS, Taufik M, Triani L, dan Asniah (2014). Karakterisasi morfologis Trichoderma spp. indigenus Sulawesi Tenggara. Jurnal Agroteknos, 4 (2): 160-166.
Kalay, A.M., Adelina Siregar, Alexander Sesa, dan Abraham Talahaturuson. (2020). Aplikasi agens hayati dari perakaran bamboo dan rumput gajah untuk mengendalikan penyakit hawar daun dan peningkatan hasil tanaman pada sawi (Brassica rapa). Jurnal Agro, 7(1), 32–41. https://doi.org/10.15575/6548.
Purwanto, B.-, Indrawati, I.-, Sumadi, S., Nuraini, A.-, & Setiawati, M. R. (2022). Pemanfaatan Trichoderma harzianum dan biochar untuk mengatasi cekaman kekeringan pada kedelai fase reproduktif. Jurnal Agro, 9 (2): 219-230.
Muliani, S., sukmawi, S., & Nildayanti, N. (2019). Efektifitas Cendawan Endofit Dan Trichoderma spp. terhadap Penyakit Busuk Pangkal Batang Lada (Phytophthora Capsici) Di Pembibitan. Agroplantae: Jurnal Ilmiah Terapan Budidaya Dan Pengelolaan Tanaman Pertanian Dan Perkebunan; 8 (1): 27-31
Mulyani, R. B., Melhanah, M., Supriati, L., & Kresnatita, S. (2022). Pelatihan Pembuatan Biopestisida Secara Sederhana pada Kelompok Tani di Kota Palangka Raya sebagai Solusi Efisiensi Biaya di Masa Pandemi Covid 19. Bubungan Tinggi: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 4 (2): 467-477.
Novianti, D. (2018). Perbanyakan Jamur Trichoderma sp pada Beberapa Media. Sainmatika: Jurnal Ilmiah Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam, 15 (1), 35–41.
Novianti, M., Tiwow, V. M. A., & Mustapa, K. (2017). Analisis kadar glukosa pada nasi putih dan nasi jagung dengan menggunakan metode spektronik 20. Jurnal Akademi Kimia, 6 (2), 107–112.
Ratnawati, Kasman Jaya, Nurapiah, Sri Sudewi. (2023). Pemanfaatan Trichoderma Lokal Sebagai Bioaktivator Pembuatan Kompos Limbah Pertanian Di Desa Sibedi Kecamatan Marawola Kabupaten Sigi. Abditani: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 6 (1) 38-42
Syam, N., Hidrawati, H., & Aminah, A. (2022). Response Pertumbuhan Setek Lada (Pepper nigrum L.) terhadap Waktu Aplikasi Trichoderma dan Konsentrasi Pupuk Organik Cair. Biofarm: Jurnal Ilmiah Pertanian; 18 (2): 116-125.
Wasito, A, dan W, Nuryani. (2005). Dayaguna Kompos Limbah Pertanian Berbahan Aktif Cendawan Gliocladium terhadap Dua Varitas Krisan. Balai Penelitian Tanaman Hias. Cianjur. Jurnal Hort, 15 (2): 97-101.