PENDAMPINGAN PETANI DALAM PENGEMBANGAN SISTEM PERTANIAN LEISA (LOW EXTERNAL INPUT SUSTAINABLE AGRICULTURE) DI KECAMATAN PALOLO
DOI:
https://doi.org/10.31970/abditani.v5i1.100Keywords:
Budidaya padi sistem LEISA, kompos, pestisida nabatiAbstract
Kelompok tani “Idaman Rakyat” Desa Uenuni Kecamatan Palolo termasuk salah satu kelompok tani yang aktif dalam melaksanakan budidaya padi sawah. Permasalahan dalam pengembangan usaha tani padi adalah ketersediaan pupuk organik yang masih terbatas, rendahnya produktivitas padi yang dihasilkan oleh petani, adanya serangan hama dan penyakit yang selalu menyerang tanaman padi, dan manajemen organisasi kelompok tani yang masih kurang berkembang. Program pengabdian BLU bertujuan untuk mendampingi masyarakat dalam mengembangkan teknologi budidaya padi sistem LEISA agar dapat menyediakan pangan yang sehat bagi masyarakat dan keberlanjutan usaha tani. Metode yang digunakan adalah: pelatihan, praktek dan demonstrasi paket teknologi, demplot percontohan, pendampingan dan pembinaan yang dilakukan secara partisipatif. Hasil pelaksanaan pengabdian menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan dan ketrampilan anggota kelompok tani mitra setelah mengikuti pelatihan dan demonstrasi pembuatan kompos, pestisida rasional dan budidaya padi organik. Pelaksanaan demplot budidaya padi sistem LEISA dilakukan dengan terlebih dahulu mengaplikasikan pupuk organik yang telah dikembangkan sebelumnya sebagai pupuk dasar, kemudian dilakukan penanaman bibit padi yang sesuai good agriculture practise (GAP). Kegiatan demplot tersebut merupakan sarana bagi peserta kegiatan untuk mengadopsi teknologi yang dikembangkan selama pelaksanaan program pengabdian masyarakat
References
Badan Pusat Statistik Kabupaten Sigi (2018). Banyaknya Ternak Besar di Kecamatan Palolo Tahun 2017. Kecamatan Palolo Dalam Angka 2018.
BBPP Lembang (2020). Manfaat dan Cara Pembuatan Biofungisida Trikoderma. Kementerian Pertanian, Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sdm Pertanian. Balai Besar Pelatihan Pertanian. http://www.bbpp-lembang.info/index.php/arsip/artikel/artikel-pertanian/759-manfaat-dan-cara-pembuatan-biofungisida-trikoderma
Erwan, Ismail, M.R., Saud, H.M., Habib, S.H., Siddiquee, S., & Kausar, H. (2012). Physical, Chemical and Biological Changes During the Composting of Oil Palm Frond. African J. Microbiol. Res., 6(19): 4084–4089.
Fadilah, R., Putra, R.P., & Hambali, A. (2020). Aplikasi sistem LEISA (Low External Input Sustainable Agriculture) untuk mendukung pertanian berkelanjutan di Desa Samangki, Kecamatan Simbang Kabupaten Maros. Prosiding Seminar Nasional Hasil Pengabdian Kepada Masyarakat:“Peluang dan tantangan pengabdian kepada masyarakat yang inovatif di era kebiasaan baru” 429-436.
Gaind, S. (2014). International Biodeterioration & Biodegradation Effect of Fungal Consortium and Animal Manure Amendments on Phosphorus Fractions of Paddy-Straw Compost. Int. Biodeterior. Biodegradation, 94, 90–97.
Hartatik, W., Husnain, & Widowati, L.R. (2015). Peranan Pupuk Organik dalam Peningkatan Produktivitas Tanah dan
Tanaman. Jurnal Sumberdaya Lahan 9 (2), 107-120
Idawati, Rosnina, Jabal, Sapareng, Yasmin, S., & Yasin, S. M. (2017). Penilaian Kualitas Kompos Jerami Padi dan Peranan Biodekomposer Dalam Pengomposan. Journal Tabaro 1(2): 126-135.
Kardiman, A. (2002). Pestisida Nabati. Penebar Swadaya. Jakarta.
Las, I. & Setyorini, D. (2010). Kondisi Lahan, Teknologi, Arah, dan Pengembangan Pupuk Majemuk NPK dan Pupuk Organik. Dalam Prosiding Seminar Nasional Peranan Pupuk NPK dan Organik Dalam Meningkatkan Produksi dan Swasembada Beras Berkelanjutan. Balai Besar Litbang Sumberdaya Lahan Pertanian, Bogor.
Lasmini, S.A., Monde, A., Tarsono, Idham, & Rosmini. (2020). Bimbingan teknik budidaya sayuran organik untuk menghasilkan sayuran sehat dan bebas residu bahan kimia. JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) 4(4): 623-632. https://doi.org/10.31764/jmm.v4i4.2603
Lasmini, S.A., Wahyudi, I., Rosmini, R., Nasir, B. & Edy, N. (2019a). Combined Application of Mulches and Organic Fertilizers Enhance Shallot Production in Dryland. Agronomy Research 17(1), 165–175. https://doi.org/10.15159/AR.19.017
Lasmini, S.A., Idham, I., Monde, A., & Tarsono, T. (2019b). Pelatihan Pembuatan dan Pengembangan Pupuk Organik Cair Biokultur dan Biourin untuk Mendukung Sistem Budidaya Sayuran Organik PengabdianMu: Jurnal Ilmiah Pengabdian kepada Masyarakat, 4(2): 99-104.
Mulyani, H., Ifandari, & Nugroho, R.B. (2018). Introduksi Teknologi Produksi Kompos Dari Jerami Padi dan Vinasse. ABDIMAS 22 (1), 11-17.
Nasir, B., Najamudin, Lakani, I., Lasmini S.A., & Sabariyah, S. (2020). Pembuatan Pupuk Organik Cair Dan Biofungisida Trichoderma Untuk Mendukung Sistem Pertanian Organik Jurnal Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat UNSIQ, 7(2): 115 – 120.
Nuryanti, N.S.P., Yuriansyah, Putra, G.D. & Dulbari (2014). Keragaan Produksi Padi, Serangan OPT dan Kondisi Mineral Tanah Pada Lahan Sawah Pada Penerapan Budidaya Konsep LEISA dan Konvensional. Prosiding Seminar Nasional Pengembangan Teknologi Pertanian. Politeknik Negeri Lampung, 218-224.
Peng, C., Lai, S., Luo, X., Lu, J., Huang, Q. & Chen, W. (2016). Science of The Total Environment Effects of Long Term Rice Straw Application on The Microbial Communities of Rapeseed Rhizosphere In a Paddy-Upland Rotation System. Sci. Total Environ. 557–558: 231–239.
Prianto, Y, & Yudhasasmita, S. (2017). Tanaman Genetically Modified Organism (GMO) dan Perspektif Hukumnya di Indonesia. AL-KAUNIYAH; Journal of Biology, 10(2), 133-142
Puyuelo, B., Ponsá, S., Gea, T. & Sánchez, A. (2011). Chemosphere Determining C/N Ratios for Typical organic Wastes Uusing Biodegradable Fractions. 85: 653–659.
Saidy, A. R. (2018). Bahan Organik Tanah: Klasifikasi, Fungsi dan Metode Studi. Lambung Mangkurat University Press, 128 hlm.
Sudarmo (2005). Pestisida Nabati. Penerbit Kanisius. Jakarta.
Suryono, Dewi, W.S., & Sumarno (2014). Pemanfaatan Limbah Peternakan Dalam Konsep Pertanian Terpadu Guna Mewujudkan Pertanian Yang Berkelanjutan.. Caraka Tani – Jurnal Ilmu-Ilmu Pertanian Volume XXIX (2): 96-100.
Tindaon & Simarmata, T. (2011). Percepatan Pemulihan Kesehatan Lahan untuk Meningkatkan Produktivitas Tanah dan Membangun Kemandirian Pangan. Visi 19(2): 523-532.