PENERAPAN TEKNOLOGI MITIGASI IKLIM KOLABORASI SEKTOR PERTANIAN DAN KEHUTANAN GUNA REALISASI PROGRAM KETAHANAN PANGAN DI KAWASAN TELUK TOMINI
Keywords:
Mitigasi iklim, Biopori, Biopestisida, AgroforestriAbstract
Target penurunan emisi GRK Indonesia dengan kemampuan sendiri pada Updated NDC (UNDC) sebesar 29% meningkat ke 31,89% pada ENDC, sedangkan target dengan dukungan internasional pada UNDC sebesar 41% meningkat ke 43,20% pada ENDC. Upaya mitigasi difokuskan pada sektor pertanian dan kehutanan sebagai sumber mekanisme carbon sink, pencegahan deforestasi dan degdrasi hutan. Pelaksanaan kegiatan pengabdian KKN MBKM di desa Bintalahe Kecamatan Kabila Bone, Kabupaten Bone Bolango Propinsi Gorontalo berlangsung pada bulan Mei hingga Agustus 2023. Jumlah mahasiswa yang terlibat berjumlah 11 mahasiswa dari program studi Agroteknologi Faperta UNG dibawah bimbingan 3 dosen pembimbing lapangan. Metode yang digunakan dalam pengabdian ini berupa pelatihan yang bersifat partisipatif kegiatannya berupa penyuluhan, pelatihan, dan bimbingan teknis. Bentuk program yang dilaksanakan meliputi program mitigasi iklim sektor pertanian berupa kegiatan pembuatan biopori dan biopestisida. Program mitigasi iklim sektor kehutanan berupa kegiatan agroforestri. Hasil yang dicapai berupa teknik biopori yang dilaksanakan bermanfaat bagi kondisi lingkungan setempat dengan indikasi minimnya genangan air serta tanah di pekarangan petani tidak mudah mengalami kekeringan. Biopestisida yang dihasilkan mampu dibuat secara mandiri oleh masyarakat karena bahan baku yang mudah diperoleh serta teknik pembuatan maupun aplikasi ke tanaman bisa diaplikasikan secara langsung. Sistem agroforestri ketapang dan cabe mampu meningkatkan potensi hasil cabe walaupun dengan skala rumah tangga yang ke depannya untuk kebutuhan lumbung hidup masyarakat setempat. Terselenggaranya aksi mitigasi iklim di sektor pertanian dan kehutanan di desa Bintalahe ini menjadi standar untuk pengembangan kegiatan aksi mitigasi iklim tingkat tapak
References
Analisa, W., Fahrurrozi., & Sempurna, G. (2022). Keefektifan Berbagai Jenis Insektisida Nabati terhadap Beberapa Hama Penting pada Jagung Manis yang Ditanam Secara Konvensional. Jurnal Agrikultura, 2022(3), 359–368. https://jurnal.unpad.ac.id/agrikultura/article/view/41055/18988
Ardini, M., Marsela, A., Mustika, R., Subakti, R., Khairani, S., & Suwardi, A. B. (2020). Potensi Pengembangan Agroforestri Berbasis Tumbuhan Buah Lokal. Jurnal Ilmiah Pertanian, 17(1), 27–34. https://doi.org/https://doi.org/10.31849/jip.v17i1.4113
Dadang., & Prijono, D. (2011). Pengembangan Teknologi Formulasi Insektisida Nabati Untuk Pengendalian Hama Sayuran Dalam Upaya Menghasilkan Produk Sayuran Sehat. Jurnal Ilmu Pertanian Indonesia, 16(2), 100–111. https://journal.ipb.ac.id/index.php/JIPI/article/view/6606
Hendrival., Ningsih, S. M., Maryati., Putri, N. C., & Nasrianti. (2017). Sinergisme Serbuk Daun Ageratum conyzoides, Rimpang Curcuma longa, dan Zingiber officinale terhadap Sitophilus oryzae L. Jurnal Agrovigor, 10(2), 101–109. https://journal.trunojoyo.ac.id/agrovigor/article/view/2966/3078
Herlina, N., & Prasetyorini, A. (2020). Pengaruh Perubahan Iklim pada Musim Tanam dan Produktivitas Jagung (Zea mays L.) di Kabupaten Malang. Jurnal Ilmu Pertanian Indonesia, 25(1), 118–128. https://doi.org/10.18343/jipi.25.1.118
Idris, H. M., Latifah, S. ., Aji, M. L. I. ’, Wahyuningsih, E. ., Indriyatno, I., & Ningsih, V. R. . (2013). Studi Vegetasi dan Cadangan Karbon di Kawasan Hutan dengan Tujuan Khusus (KHDTK) Senaru, Bayan Lombok Utara. Jurnal Ilmu Kehutanan, 7(1), 25–36. https://jurnal.ugm.ac.id/jikfkt/article/view/6135
Istikorini, Y., Firmansyah, M. A., Rusniarsyah, L., & Syifaudin, I. S. (2023). Pelatihan Pembuatan Pupuk Hayati pada Sistem Agroforestri berbasis Kopi di Desa Garahan Jember, Jawa Timur. Agrokreatif (Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada Masyarakat), 9(2), 191–197. https://journal.ipb.ac.id/index.php/j-agrokreatif/article/view/44441
Lapinangga, J. N., & Lopez, Y. F. da. (2018). Pemanfaatan Bahan Nabati Lokal Berefek Pestidida untuk Mengendalikan Hama Cylas formicarius pada Tanaman Ubi Jalar. Agrovigor, 11(1), 34–38. https://journal.trunojoyo.ac.id/agrovigor/article/view/3822/3397
Lufira, R. D., Andawayanti, U., Yuliani, E., & Marsudi, S. (2023). Pembuatan Sumur Resapan dan Biopori untuk Pengendalian Genangan Air Hujan di SMP Negeri 11 Kota Malang. JPPM (Jurnal Pengabdian Dan Pemberdayaan Masyarakat), 7(1), 73. https://doi.org/10.30595/jppm.v7i1.9483
Mardiana, L., Susdiyanti, T., & Salampessy, L. M. (2017). Tingkat Kapasitas Petani Dalam Penerapan Sistem Agroforestri Di Desa Tamansari Kecamatan Tamansari Kabupaten Bogor. Nusa Sylva, 17(1), 10–18. https://ejournalunb.ac.id/index.php/JNS/article/view/198
Martina, A., Lestari, W., Linda, M. T., Ninik., W. N., & Yahya, J. V. (2023). Teknologi Biopori Solusi Kawasan Rawan Genangan dan Eduwisata di Desa Wisata Alam Sungai Mesjid Kota Dumai. Logista (Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada Masyarakat), 7(1), 21–25. http://logista.fateta.unand.ac.id/index.php/logista/article/view/1230
Naharuddin, N., Rahmawati, R., Ariyanti, A., Erniwati, E., & Muthmainnah, M. (2023). Pemberdayaan Masyarakat melalui Teknik Konservasi Tanah dan Air dalam Upaya Mitigasi Dampak Perubahan Iklim. Agrokreatif (Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada Masyarakat), 9(1), 26–32. https://doi.org/https://doi.org/10.29244/agrokreatif.9.1.26-32
Pembengo, W., Purnomo, S. H., & Dude, S. (2021). Pemberdayaan Masyarakat Melalui Program Blue Carbon Sebagai Aksi Mitigasi Iklim Guna Membangun Ketahanan Blue Economy Di Masyarakat Pesisir. Jurnal Sibermas (Sinergi Pemberdayaan Masyarakat), 10(1), 132–148. https://doi.org/https://doi.org/10.37905/sibermas.v10i1.10471
Perdinan., & Santikayasa, I. P. (2006). Keragaman Produktivitas Komoditas Kedelai pada Berbagai Skenario Perubahan Iklim Menggunakan Model Iklim dan Pertanian. In Jurnal Ilmu Pertanian Indonesia (Vol. 11, Issue 2, pp. 7–14). https://journal.ipb.ac.id/index.php/JIPI/article/view/13929
Safitri, R., Purisari, R., & Mashudi, M. (2019). Pembuatan Biopori dan Sumur Resapan untuk Mengatasi Kekurangan Air Tanah di Perumahan Villa Mutiara, Tangerang Selatan. Agrokreatif (Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada Masyarakat), 5(1), 39–47. https://doi.org/10.29244/agrokreatif.5.1.39-47
Siahaan, G. F., Chozin, M. A. ., Syukur, M., & Ritonga, A. W. (2022). Perbedaan Respon Pertumbuhan, Fisiologi dan Produksi 20 Genotipe Cabai Rawit terhadap Berbagai Tingkat Naungan. Jurnal Agronomi Indonesia, 50(1), 73–79. https://doi.org/https://doi.org/10.24831/jai.v50i1.38832
Siswaatmadja, G. W., Sudirman, A., Supriyatdi, D., & Syofian, M. (2021). Efektivitas Kombinasi Insektisida Nabati Daun Sirsak (Annona muricata L.) dan Daun Sirih Hijau (Piper betle) terhadap Mortalitas Ulat Grayak (Spodoptera litura F.).pdf. Jurnal Agrosains, 23(2), 80–83. https://doi.org/https://doi.org/10.20961/agsjpa.v23i2.49130
Suryanto, P., Tohari., & Sabarnurdin, M. S. (2005). Dinamika sistem berbagi sumberdaya (resources sharing) dalam agroforestri: Dasar pertimbangan penyusunan strategi silvikultur. Ilmu Pertanian, 12(2), 165–178. https://jurnal.ugm.ac.id/jip/article/view/58576/28422
Widiya, M., & Krisnawati, Y. (2017). IbM Antisipasi Gagal Panen Akibat Banjir Melalui Lubang Resapan Biopori (LRB) dI Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara). Logista (Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada Masyarakat), 1(2), 75–87. https://doi.org/https://doi.org/10.25077/logista.1.2.75-87.2017