PENGOMPOSAN LIMBAH DAUN PISANG DENGAN MENGGUNAKAN MAGGOT SEBAGAI DEKOMPOSER

Authors

  • Mohamad Willi Eka Saputra Universitas Tribhuwana Tunggadewi Malang
  • Wahyu Fikrinda Program Studi Agroteknologi Fakultas Pertanian Universitas Tribhuwana Tunggadewi Malang
  • Widowati Program Studi Agroteknologi Fakultas Pertanian Universitas Tribhuwana Tunggadewi Malang
  • Sinar Perbawani Abrina Anggraini Program Studi Teknik Kimia, Fakultas Teknik, Universitas Tribhuwana Tunggadewi
  • Ana Arifatus Sa’diyah Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Tribhuwana Tunggadewi

DOI:

https://doi.org/10.31970/abditani.v8i1.392

Keywords:

pendampingan, kompos, maggot, dekomposisi, limbah daun pisang

Abstract

Industri lontong rumah tangga di Indonesia sering menggunakan daun pisang sebagai pembungkus, dan limbah ini memiliki potensi besar untuk dimanfaatkan lebih lanjut salah satunya pengomposan. Pengomposan secara konvensional sering kali memakan waktu yang lama, karena kandungan serat tinggi pada daun pisang yang tidak mudah terurai secara alami. Alternatif  untuk mempercepat proses dekomposisi limbah ini dengan menggunakan maggot dari lalat Black Soldier Fly (BSF). Maggot dapat mempercepat proses dekomposisi limbah organik, termasuk daun pisang, dan mengubahnya menjadi pupuk berkualitas tinggi yang mengandung nitrogen, fosfor, dan kalium lebih banyak. Kegiatan pengabdian masyarakat dilakukan melalui sosialisasi dan demonstrasi untuk mengolah limbah daun pisang menjadi kompos dengan bantuan maggot. Kegiatan pengabdian bertujuan untuk memberdayakan masyarakat dalam memanfaatkan limbah daun pisang melalui pelatihan pembuatan komposter secara mandiri. Program ini merupakan bagian dari Pembinaan Industri Rumah Tangga-Usaha Mikro (IRT-UM) Berbasis Kemitraan Klaster (I), yang dilaksanakan dari bulan Oktober hingga Desember 2024. Hasil dari proses ini tidak hanya mengurangi limbah tetapi juga menciptakan produk bernilai tambah untuk pertanian. Pengelolaan limbah organik melalui maggot bukan hanya ramah lingkungan tetapi juga mendukung pertanian berkelanjutan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui peluang ekonomi baru. Berdasarkan hasil tersebut, pengomposan limbah daun pisang dengan bantuan maggot serta sisa makanan, sayuran, dan buah-buahan memerlukan waktu sekitar 19 hari untuk mengurai limbah sebanyak 95,5 kilogram. Hasil uji analisis di laboratorium, diketahui bahwa kandungan pupuk dengan teknik maggot yang telah dilakukan telah memenuhi standart SNI 19-7030-2004 sebagai pupuk organik terutama pada pemberian limbah daun pisang dengan kriteria kadar nitrogen (N), kadar fosfor (P), dan kadar kalium (K), menunjukkan hasil uji kandungan N = 3,94%, P = 0,89%, K = 2,42%. Secara keseluruhan kadar (N, P, K) sudah melebihi standar minimalnya dengan kandungan termasuk tinggi, serta unsur hara penting seperti Ca, Mg, Na yang sangat mendukung pertumbuhan tanaman, memiliki pH netral, dan karbon organik 30,84 %.

References

Abdirahman, R. Z., Aini, N., Ghofur, A., Wulandari, W. D., Lestari, F. K., & Putri, D. T. (2023). Studi Pemanfaatan Sampah Organik untuk Perkembangbiakan Maggot di Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Desa Trosobo. Nusantara Community Empowerment Review, 1(1). https://doi.org/10.55732/ncer.v1i1.755

Agustin, H., Warid, W., & Musadik, I. M. (2023). Kandungan Nutrisi Kasgot Larva Lalat Tentara Hitam (Hermetia Illucensi) Sebagai Pupuk Organik. Jurnal Ilmu-Ilmu Pertanian Indonesia, 25(1), 12-18 https://doi.org/10.31186/jipi.25.1.12-18

Azir, A., Harris, H., & Haris, R. B. K. (2017). Produksi dan Kandungan Nutrisi Maggot (Chrysomya Megacephala) Menggunakan Komposisi Media Kultur Berbeda. Jurnal Ilmu-Ilmu Perikanan Dan Budidaya Perairan, 12(1), 34–40. Retrieved from https://media.neliti.com/media/publications/245018-produksi-dan-kandungan-nutrisi-maggot-ch-633c595b.pdf

Christensen, J. M., & Olhoff, A. (2019). Emissions gap report 2019. United Nations Environment Programme (UNEP): Gigiri Nairobi, Kenya.

Dewantoro, K., Pi, S., & Mahmud Efendi, S. (2018). Beternak Maggot Black Soldier Fly. AgroMedia.

Dewi S, F. M., & Kusnoputranto, H. (2022). Analisis Kualitas Kompos dengan Penambahan Bioaktivator EM4 dan Molase dengan Metode Takakura. Poltekita?: Jurnal Ilmu Kesehatan, 16(1), 67–73. https://doi.org/10.33860/jik.v16i1.1039

Fauzi, M.-, M, L. H., Suhada R, Q. A., & Hernahadini, N. (2022). Pengaruh Pupuk Kasgot (Bekas Maggot) Magotsuka terhadap Tinggi, Jumlah Daun, Luas Permukaan Daun dan Bobot Basah Tanaman Sawi Hijau (Brassica rapa var. Parachinensis). Agritrop?: Jurnal Ilmu-Ilmu Pertanian (Journal of Agricultural Science), 20(1), 20–30. https://doi.org/10.32528/agritrop.v20i1.7324

Hasibuan, M. R. R. (2023). Manfaat Daur Ulang Sampah Organik Dan Anorganik Untuk Kesehatan Lingkungan. Jurnal Ilmiah Lingkungan , 2(3), 1–11.

Ichwan, M., Siregar, A. Z., Nasution, T. I., & Yusni, E. (2021). The use of BSF (Black Soldier Fly) maggot in mini biopond as a solution for organic waste management on a household scale. In IOP Conference Series: Earth and Environmental Science (Vol. 782). IOP Publishing Ltd. https://doi.org/10.1088/17551315/782/3/032032

Indrashwara, D. C., Wedagama, D. A. T. A., Tapa, I. G. F. S., Kumara, I. N. I., & Manek, K. C. (2024). Meningkatkan Kesadaran Masyarakat Sukawati dalam Pemilahan Sampah untuk Lingkungan Berkelanjutan. PaKMas: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 4(2), 643-650.

Kasya, Y. M., Putri, F. E., & Siregar, S. A. (2023). Efektivitas Larva Maggot (Lalat Tentara Hitam/Black Soldier Fly) Sebagai Pengurai Sampah Organik Rumah Tangga. Jurnal Ilmu Kedokteran dan Kesehatan, 10(8), 2563-2570. https://doi.org/10.33024/jikk.v10i8.10306

Larasati, P., Saktiawan, Y., & Rupiwardani, I. (2024). Perbedaan Peningkatan Unsur Hara Kasgot Pada Sampah Organik. Prepotif: Jurnal Kesehatan Masyarakat, 8(2), 3767-3777.

Lindawati, L., Gameli, C. R., Wijayantono, W., Marza, R. F., & Afridon, A. (2023). Efektifitas Mggot Black Solidier Fly Sebagai Pengurai Sampah Sayur-Sayuran, Sampah Buah-Buahan dan Sisa Makanan Tahun 2023. Jurnal Media Penelitian dan Pengembangan Kesehatan, 33(1), 33-42. https://doi.org/10.34011/jmp2k.v33i1.1856

Maharani, S. E., Wibawa, I. M. S., & Dewi, N. L. P. M. (2024). Analisis Efisiensi Larva Black Soldier Fly Dalam Merekduksi Sampah Organik Di Lingkungan Perkotaan. GANEC SWARA, 18(4), 2570-2575.

Muhammad Hanif, H. (2023). Potensi Maggot Black Soldier Fly Soldier Pendegradasi Sampah Organik Domestik Di TPS 3R “SEKAR MANFAAT” Lamongan. Envirotek: Jurnal Ilmiah Teknik Lingkungan. ISSN 26231336

Mulyani, R., Anwar, D. I., & Nurbaeti, N. (2021). Pemanfaatan Sampah Organik untuk Pupuk Kompos dan Budidaya Maggot Sebagai Pakan Ternak. JPM (Jurnal Pemberdayaan Masyarakat), 6(1), 568–573. https://doi.org/10.21067/jpm.v6i1.491

Musadik, I. M., & Agustin, H. (2021). Efektivitas Kasgot sebagai Media Tanam terhadap Produksi Kailan. Agrin, 25(2), 150. https://doi.org/10.20884/1.agrin.2021.25.2.636

Nugraha, A. P. (2024). Analisis Kualitas Fisik dan Kandungan Nutrisi Maggot Black Soldier Fly (BSF) Serta Kasgot dengan Media Sampah Organik (Doctoral dissertation, Universitas Islam Indonesia).

Pendyurin, E. A., Rybina, S. Y. & Smolenskaya, L. M. (2021). Research of black soldier fly (Hermetia illucens) maggots zoocompost’s influence on soil fertility. In Lecture Notes in Civil Engineering (Vol. 147). DOI: https://doi.org/10.1007/978-3-030-68984-1_7.

Rahmawati, S., & Kurniawan, H. (2021). Pengelolaan Limbah Organik Berkelanjutan. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.

Raihan, M. A. (2022). Potensi Maggot Sebagai Pengurai Limbah Organik.

Rukmini, P., Rozak, D., & Setyo, W. (2020). Pengolahan Sampah Organik Untuk Budidaya Maggot Black Soldier Fly (BSF). Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat , (3), 250–253. Retrieved from http://www.jpmi.journals.id/index.php/jpmi/article/view/926

Septiani, F., Afwina, T. L., Dona, Y. R., & Fevria, R. (2022). Pembuatan Kompos dari Daun Kering dengan Menggunakan Bantuan EM4 dan Gula Pasir Making Compost from Dried Leaves Using EM4 and Granulated Sugar. In Prosiding Seminar Nasional Biologi (Vol. 2, pp. 426–435).

Ulhasanah, N., Septiariva, I. Y., Sari, M. M., & Suryawan, I. W. K. (2024). Pengolahan Sampah Daun Pisang dengan Proses Biodrying Aerobik Sebagai Upaya Pemulihan Energi. Jurnal Teknologi Lingkungan Lahan Basah, 12(1), 220. https://doi.org/10.26418/jtllb.v12i1.71672

Widiyaningrum, P., & Lisdiana. (2015). Efektivitas Proses Pengomposan Sampah Daun dengan Tiga Sumber Aktivator Berbeda. Rekayasa (Jurnal Penerapan Teknologi Dan Pembelajaran), 13(2), 107. Retrieved from https://journal.unnes.ac.id/nju/rekayasa/article/view/5604

Downloads

Published

2025-04-21

How to Cite

Saputra, M. W. E., Fikrinda, W., Widowati, Anggraini, S. P. A. ., & Sa’diyah, A. A. (2025). PENGOMPOSAN LIMBAH DAUN PISANG DENGAN MENGGUNAKAN MAGGOT SEBAGAI DEKOMPOSER. Jurnal Abditani, 8(1), 33-40. https://doi.org/10.31970/abditani.v8i1.392

Issue

Section

Articles