PEMANFAATAN SAMPAH SAYUR RUMAH TANGGA SEBAGAI BAHAN DASAR PUPUK CAIR ORGANIK (MOL) DI WILAYAH PEJATEN

Authors

  • Ni Made Dyah Laksmi Janila Sari Universitas Pendidikan Nasional
  • Putri Ekaresty Haes Universitas Pendidikan Nasional

DOI:

https://doi.org/10.31970/abditani.v4i3.83

Keywords:

Pemanfaatan, Sampah Organik, Pupuk Cair

Abstract

Sampah akan terus menjadi permasalahan khususnya di Bali yang dihadapi berbagai lapisan masyarakat, baik pemerintah, masyarakat yang tersebar di seluruh daerah, juga komunitas-komunitas peduli lingkungan. Dengan menggunakan metode kualitatif, meliputi observasi, wawancara, dan dokumentasi. Serta melakukan evaluasi dan monitoring untuk memastikan keberlanjutan kegiatan. Seiring berkembangnya industri, persebaran penduduk mempengaruhi jumlah sampah yang dihasilkan dari waktu ke waktu. Salah satu solusi yang bisa dilakukan adalah memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai pemanfaatan sampah organik serta pemanfaatan sampah organik yang dapat diolah menjadi menjadi pupuk cair organik (MOL). Pupuk cair organik ini kemudian dapat dimanfaatkan untuk tanaman, kebun dan sawah bagi masyarakat setempat khususnya di wilayah Pejaten. Berdasarkan kegiatan yang dilakukan, masyarakat dapat memanfaatkan sampah organik menjadi produk yang dapat dimanfaatkan kembali, serta meningkatkan produktifitas masyarakat.

References

Affandy , N. A., Isnaini, E., & Yulianti, C. H. (2015). Peran Serta Masyarakat Dalam Pengelolaan Sampah Komprehensif Menuju Zero Waste. Jurnal Zero Waste , 5-7.

Anggaraini, D., Pertiwi, M. B., & Bahrin, D. (2012). Pengaruh Jenis Sampah, Komposisi Masukan Dan Waktu Tinggal Terhadap Komposisi Biogas Dari Sampah Organik. Jurnal Teknik Kimia , 18-19.

Fajar, J. (2019, November 12). Darurat Pengelolaan Sampah di Bali, Rentan Sebabkan Konflik Sosial dan Ekonomi. Mongabay.co.id.

Fitriani , F. S., Dayat, D., & Widyastuti, N. (2020). Pemberdayaan Petani Terhadap Pengaplikasian Pupuk Organik Cair MOL Dari Limbah Sayur Pada Budidaya Wortel (Daucus Carota L). Jurnal Inovasi Penelitian 1 (3) 241-252,2020, 3 & 9.

Hermawati, W., Hartiningsih, Maulana, MSc, I., Wahyono, S., & Purwanta , W. (2015). Pengelolaan dan Pemanfaatab Sampah di Perkotaan . Tangerang Selatan: Plantaxia.

Indriani, Y. H., & W, B. P. (t.thn.). Cara Mudah dan Cepat Buat Kompos. Bandung : Penebar Swadaya .

Nisak, F., Pratiwi, Y. I., & Gunawan, B. (2019). Pemanfaatan Biomas Sampah Organik. Uwais Inspirasi Indonesia.

Nissa, K. (2016). Memproduksi Kompos dan Mikro Organisme Lokal. Jakarta Timur: Bibit Publisher.

Widiantara, I. A. (2020). Strategi Public Relations Pemprov Bali Menuju Bali Bebas Sampah Plastik. Jurnal Ilmu Sosial dan Humaniora 2, 84-91.

Wijaya, Y. G. (2020). Apakah itu makanan Fermentasi ? Teknik Mengawetkan Makanan Kuno. KOMPAS.com.

Downloads

Published

2021-12-30

How to Cite

Ni Made Dyah Laksmi Janila Sari, & Putri Ekaresty Haes. (2021). PEMANFAATAN SAMPAH SAYUR RUMAH TANGGA SEBAGAI BAHAN DASAR PUPUK CAIR ORGANIK (MOL) DI WILAYAH PEJATEN. Jurnal Abditani, 4(3), 158–161. https://doi.org/10.31970/abditani.v4i3.83

Issue

Section

Articles